Rabu, 17 Oktober 2012

LADANG "CINTA KASIH ALLAH"



Injil Lulas 10: 1 - 9
Kemudian dari pada itu Tuhan menunjuk tujuh puluh murid yang lain, lalu mengutus mereka berdua-dua mendahului-Nya ke setiap kota dan tempat yang hendak dikunjungi-Nya.
Kata-Nya kepada mereka: "Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada Tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.

Pergilah, sesungguhnya Aku mengutus kamu seperti anak domba ke tengah-tengah serigala.
Janganlah membawa pundi-pundi atau bekal atau kasut, dan janganlah memberi salam kepada siapapun selama dalam perjalanan.
Kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu: Damai sejahtera bagi rumah ini.
Dan jikalau di situ ada orang yang layak menerima damai sejahtera, maka salammu itu akan tinggal atasnya. Tetapi jika tidak, salammu itu kembali kepadamu.
Dan jikalau kamu masuk ke dalam sebuah kota dan kamu diterima di situ, makanlah apa yang dihidangkan kepadamu, 

dan sembuhkanlah orang-orang sakit yang ada di situ dan katakanlah kepada mereka: Kerajaan Allah sudah dekat padamu.
Renungan:
Santo Lukas, Pengarang Injil memberi kesaksian tentang Injil Kerajaan Allah yang diperuntukkan bagi semua orang. Kerajaan Allah bagi semua baik itu para penguasa, para pejabat, orang kaya, orang miskin, kaum laki-laki, kaum wanita, orang sakit, orang sehat, orang dewasa dan anak-anak.

Kerajaan Allah meliputi seluruh dunia, semua orang dan sekalian makhluk ciptaan. Kerajaan Allah tidak dipersenjatai dengan senjata-senjata tradisional atau modenrn, tidak juga dibekali oleh gudang makanan dan deposito di bank atau oleh kekuasaan. Kerajaan Allah adalah sebuah "Ladang Cinta Kasih - Ladang Kerahiman Allah" kepada semua ciptaan.

"Damai Sejahtera" yang harus disebarkan dan semoga diterima oleh mereka yang mau membuka hatinya untuk menerima cinta kasih dari Allah. Yaitu kasih yang menyelamatkan semua orang; memberikan penghiburan kepada yang berduka, mengusahakan pengobatan kepada mereka yang sakit, memberikan pelayanan sosial agar semua orang merasakan kedamaian sejati hidup di dalam Allah.

Tetapi dunia dipengaruhi juga oleh kuasa kejahatan yang mengacaukan hati dan hidup manusia, maka berdoalah, arahkan hati kepada Tuhan dan mintalah agar selalu ada orang yang hadir memberikan kesaksian akan "Cinta Kasih Allah" dalam dunia yang dipenuhi kompetisi, saling bersaing merebut hal-hal yang fana,
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar