Rabu, 26 September 2012

Pelita Kasih


Injil Lukas 8 : 16 - 18

Pada suatu ketika, Yesus bersabda:

"Tidak ada orang orang yang menyalahkan pelita lalu menutupinya dengan tempayan atau menempatkannya di bawah tempat tidur, tetapi ia menempatkannya di atas kaki dian supaya semua orang yang masuk ke dalam rumah dapat melihat cahayanya. 

Sebab tidak ada sesuatu yang tersembunyi yang tidak akan dinyatakan, dan tidak ada sesuatu yang rahasia yang tidak akan diketahui dan diumumkan. 

Karena itu, perhatikanlah cara kamu mendengar. Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, dari padanya akan diambil, juga apa yang ia anggap ada padanya".

Firman untukmu
Renungan:

* Pelita adalah alat penerangan tradisional untuk menerangi aktivitas pada malam hari di dalam rumah.
* Pelita tidak ditempatkan di bawah tempat tidur, atau ditutup dengan tempayan.
* Pelita biasanya setelah dinyalakan, orang menempatkannya di tempat yang lebih tinggi.
* Tujuan supaya semua orang di dalam rumah dapat melihat cahayanya.
* Segala sesuatu akan menjadi jelas dan tidak ada hal yang dirahasiakan.
* Untuk itu perhatikanlah cara mendengar;
* Orang sudah punya akan diberi, dan siapa yang tidak mempunyai akan diambil. 

= Pelita gambaran Firman Allah untuk menerangi kegelapan hati manusia.
= Firman Allah yang sudah dipahami, diberitakan atau dijelaskan kepada orang lain, agar mereka juga dapat mengetahui dan memahami kebenaran perkataan dan tindakan sesuai kehendak Allah.
= Supaya bisa menangkap dan memahami 'rahasia' kehendak Allah, perhatikanlah cara mendengar; mendengarkan penuh perhatian dengan melibatkan seluruh diri dan hati.
=Yang memahami Sabda Tuhan dan mempraktekkannya secara benar di dalam hidup akan memperoleh rahmat dari Allah. Dan mereka yang tidak berusaha mebdengarkan dan memahami sabda Allah, hidupnya akan kosong dan gersang dan tidak memperoleh rahmat apa-apa.
***

Tidak ada komentar:

Posting Komentar